Agar Puasa Ramadan Membuat Kita Dicintai Allah!

Bulan Ramadan akan segera tiba! Semua umat Islam menyambut gembira. Ajakan-ajakan untuk mempersiapkan bulan Ramadan ada di mana-mana, dari gang-gang sempit hingga masjid-masjid megah. Dalam ajaran Islam, puasa di bulan Ramadan hukumnya wajib. Bahkan, puasa Ramadan merupakan salah satu rukun Islam. 

Dalam sebuah hadist, Rasulullah SAW bersabda, "Islam didirikan atas lima perkara: bersaksi bahwa tiada ilah (sesuatu yang disembah) selain Allah dan Muhammad adalah utusan-Nya, menegakkan salat, menunaikan zakat, menunaikan haji, dan berpuasa di bulan Ramadan." (H.R. Bukhari-Muslim).

Rukun adalah semacam tiang. Jika Islam diibaratkan bangunan, maka tiang-tiang yang menyangga ada 5, yaitu rukun Islam, sebagaimana disebutkan di hadist Nabi tersebut. Begitu pentingnya makna puasa, sehingga sangat layak, jika Allah sangat mencintai orang yang berpuasa.

Allah SWT menjanjikan pahala berlimpah, yang hitungannya hanya Allah sendiri yang akan menentukannya. Ini sesuai dengan sebuah lafalz hadist, "Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang sejenis hingga tujuh ratus kali lipat. Allah SWT berfirman, 'Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. (Hal itu) disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku." (H.R. Muslim).

Ini bisa dianalogikan dengan sebuah kejadian seperti ini. Misal, seorang karyawan bekerja di perusahaan A. Gajinya sudah ditetapkan sejuta, bonus mencapai 100 juta. Sudah ada hitungan detilnya. Tetapi, suatu saat, si bos memberinya sebuah proyek besar, di mana si bos menuntut pengorbanan yang lebih dari job-job sebelumnya. Maka si bos akan memberikan reward yang dia sendiri yang menentukan jumlahnya, dan tentu sangat banyak melebihi takaran sebelumnya, saking cintanya si bos pada karyawan tersebut, yang mau berkorban untuknya.

Itu baru analogi manusia, padahal kekuasaan Allah SWT tidak terbatas, melimpah ruah, dengan segala KemahabesaranNya.

Saking cintanya Allah SWT kepada hamba yang berpuasa, sampai-sampai doa si hamba tersebut tidak akan ditolakNya, sebagaimana dalam hadist ini, "Tiga orang yang tidak akan ditolak doanya yaitu: Imam yang adil, orang yang berpuasa hingga ia berbuka, serta orang yang didzalimi. Doanya diangkat ke awan dan dibukakan baginya pintu langit dan Tuhan azza wa jalla berfirman: Demi kemuliaanku saya pasti menolong engkau setelah ini." (HR. Ahmad).

Kelak, di surga, Allah akan memberikan pintu masuk khusus bagi orang yang berpuasa, yang disebut sebagai ar-Rayyan.

Yuk, berpuasa dengan sebaik-baiknya. Dicintai manusia saja sungguh indah sekali, apalagi jika dicintai oleh Sang Maha Pemilik Cinta... Allah Azza wa Jalla. [YMS].

Penulis: Afifah Afra.

Location:

Berbagi :